Kuis Bahasa Indonesia Kelas 5
Ayo uji kemampuanmu berdasarkan kisi-kisi Kurikulum!
Ayo uji kemampuanmu berdasarkan kisi-kisi Kurikulum!
Tel Aviv, Seiring opini publik global secara tegas beralih melawan kampanye genosida Israel di Gaza, negara pendudukan tersebut menggencarkan upaya untuk mendominasi ruang informasi melalui jaringan influencer bayaran, manipulasi algoritme, pembingkaian konten AI, dan kemitraan media rahasia. Pengungkapan terbaru dari dokumen yang diajukan berdasarkan Undang-Undang Pendaftaran Agen Asing AS (Foreign Agents Registration Act) menyingkap kampanye propaganda Israel yang luas, dirancang untuk mendistorsi wacana publik—terutama di kalangan audiens muda—dan mengalihkan tuduhan genosida yang kian membesar.
Inti dari kampanye ini adalah operasi pengaruh rahasia, yang diungkap dalam dokumen-dokumen yang diajukan berdasarkan Undang-Undang Pendaftaran Agen Asing AS. Kementerian Luar Negeri Israel, melalui kontraktornya, Bridges Partners, dilaporkan membayar hingga $7.000 per pos bagi para influencer untuk mempublikasikan konten pro-Israel di platform seperti TikTok dan Instagram.
Menurut Responsible Statecraft, "Kampanye Influencer" tersebut memiliki anggaran $900.000 untuk 75–90 postingan antara Juni dan September 2024. Konten ini diproduksi di bawah inisiatif bernama "Proyek Esther."
Nama ini mirip dengan inisiatif terpisah dari lembaga think tank AS sayap kanan, Heritage Foundation, yang meluncurkan "Proyek Esther" mereka sendiri pada Oktober 2024. Kampanye Heritage bertujuan untuk mengidentifikasi dan melawan apa yang mereka sebut sebagai retorika "antisemit" di kampus-kampus AS dan dalam wacana publik—sebuah upaya yang menurut para kritikus menyamakan kritik sah terhadap Israel dengan dukungan terhadap terorisme.
Menurut Responsible Statecraft, meskipun kedua proyek tersebut tidak terhubung secara resmi, mereka tampaknya memiliki tujuan ideologis yang sama: menyamakan solidaritas Palestina dan kritik terhadap Israel dengan ekstremisme untuk mendelegitimasi perbedaan pendapat.
Strategi yang lebih luas tidak hanya melibatkan penyebaran konten pro-Israel, tetapi juga upaya langsung untuk mengubah arsitektur platform informasi itu sendiri.
Kontrak senilai $6 juta diberikan oleh pemerintah Israel kepada sebuah firma bernama Clock Tower X LLC, yang kepemimpinannya termasuk Brad Parscale, mantan manajer kampanye Donald Trump. Kontrak ini berfokus pada penyebaran pesan pro-Israel kepada audiens Generasi Z di seluruh platform TikTok, Instagram, YouTube, dan lainnya. Firma tersebut bertujuan untuk mencapai setidaknya 50 juta impression per bulan.
Yang signifikan, kontrak Clock Tower mencakup upaya untuk mempengaruhi bagaimana alat kecerdasan buatan—seperti ChatGPT—merespons pertanyaan tentang Israel dan Palestina. Firma tersebut berencana meluncurkan jaringan situs web pro-Israel dan mengisinya dengan konten yang dirancang untuk membentuk bagaimana model AI "membingkai" topik-topik tertentu. Karena alat seperti ChatGPT belajar dengan mengambil sejumlah besar teks yang tersedia untuk publik dari internet, membanjiri web dengan narasi tertentu dapat mengubah cara model-model ini menjawab pertanyaan-pertanyaan sensitif.
Secara praktis, ini berarti bahwa jika seseorang menanyakan kepada ChatGPT sebuah pertanyaan tentang kebijakan Israel atau situasi di Gaza, AI tersebut mungkin akan lebih cenderung menggemakan poin-pembicaraan pro-Israel—bukan karena itu benar secara faktual, tetapi karena internet telah secara strategis dipenuhi dengan perspektif tersebut.
Clock Tower juga menggunakan perangkat lunak canggih seperti MarketBrew AI—sebuah alat yang dirancang untuk merekayasa balik algoritme mesin pencari—untuk memastikan narasi pro-Israel muncul lebih tinggi dalam hasil pencarian Google dan Bing. Pendekatan ini, yang dikenal sebagai optimisasi mesin pencari prediktif (predictive SEO), membantu mendorong perspektif kritis atau yang berbeda lebih jauh ke bawah peringkat, membuatnya kurang terlihat oleh pembaca rata-rata.
Dalam langkah terkait, Larry Ellison—pendiri Oracle yang dilaporkan merupakan donor privat terbesar untuk militer Israel—diyakini akan memainkan peran besar dalam akuisisi TikTok. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu secara terbuka mendukung tawaran tersebut, dengan mengatakan hal itu "bisa menjadi konsekuensial."
Seluruh operasi ini terjadi saat Israel menghadapi kecaman internasional yang semakin besar atas kampanye militernya yang berlangsung di Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 68.000 warga Palestina—sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak—sejak Oktober 2023. Jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa hanya 9% warga Amerika berusia 18-34 tahun yang mendukung tindakan Israel, dengan opini publik yang lebih luas juga bergeser.
Dalam keterangannya kepada para influencer Israel pekan lalu, Netanyahu mengakui bahwa ruang digital kini adalah front "paling penting" dalam upaya Israel untuk membenarkan perangnya. "Kamu tidak bisa bertarung hari ini dengan pedang, itu tidak bekerja dengan baik," katanya. "Yang paling penting [senjata] adalah media sosial."
Sumber berita: https://www.google.com/amp/s/www.middleeastmonitor.com/20251002-israel-pays-influencers-up-to-7000-per-post-to-occupy-information-space/%3famp
Jangan lupa ikuti Channel YouTube taufiq44 Jangan lupa Subcribe ya!
Kuis ini akan menguji pengetahuan Anda
Kang Opik bilang,"Selamat mengerjakan dan semoga berhasil!"
Inilah hasil yang Anda capai:
Karena skor Anda tinggi, Anda berhak mendapatkan GIF One Piece yang keren!
Simpan GIF ini sebagai tanda pencapaian Anda!
Teruslah belajar tentang negara-negara di dunia untuk meningkatkan pengetahuan Anda.
Uji pemahaman Anda tentang konsep harta, zakat, dan ekonomi Islam
Apa Saja Bahaya Bullying yang Tidak Bisa Diremehkan?
Dampak bullying bersifat jangka panjang dan destruktif, baik bagi korban, pelaku, maupun saksi.
1. Bagi Korban:
- Trauma Psikologis: Mengakibatkan depresi, kecemasan berlebihan, rasa rendah diri, hingga munculnya pikiran untuk menyakiti diri sendiri atau bunuh diri
- Gangguan Fisik: Stres dapat memicu sakit kepala, sakit perut, dan gangguan tidur.
- Penurunan Prestasi Akademik: Konsentrasi belajar terganggu, menyebabkan nilai menurun dan bahkan keengganan untuk pergi ke sekolah (school phobia).
- Masalah Jangka Panjang: Trauma dapat terbawa hingga dewasa, memengaruhi kemampuan membangun hubungan sosial dan karir.
2. Bagi Pelaku:
· Mengembangkan Perilaku Anti-Sosial: Jika tidak ditangani, pelaku berisiko tinggi terlibat dalam tindak kriminalitas di masa depan.
· Kesulitan Membangun Hubungan Sehat: Pola agresif akan menyulitkan mereka dalam berhubungan dengan orang lain.
· Mengalami Masalah Hukum: Ketika sudah memasuki ranah fisik atau cyberbullying yang berat, pelaku bisa berhadapan dengan hukum.
3. Bagi Saksi:
· Rasa Takut dan Bersalah: Saksi sering merasa takut menjadi korban berikutnya atau merasa bersalah karena tidak mampu membantu.
· Persepsi yang Terdistorsi: Mereka mungkin menganggap kekerasan adalah hal yang normal dalam menyelesaikan masalah.
Mengenali Macam-Macam Bullying
Bullying tidak hanya berupa pukulan atau dorongan. Bentuknya beragam dan sering kali tumpang tindih.
1. Bullying Fisik: Tindakan agresif langsung seperti memukul, menendang, mendorong, merusak barang milik korban.
2. Bullying Verbal: Pelecehan menggunakan kata-kata, seperti mengejek, mengolok-olok, memberi julukan menghina, mengancam, dan merendahkan.
3. Bullying Sosial/Relasional: Tindakan merusak reputasi dan hubungan sosial korban. Misalnya, mengucilkan, menyebarkan gosip, mengabaikan, atau memanipulasi persahabatan.
4. Cyberbullying: Bentuk bullying yang dilakukan melalui media digital (media sosial, aplikasi pesan, game online). Contohnya: mengirim pesan ancaman, menyebarkan foto/video memalukan, membuat akun palsu untuk mengolok-olok, atau melakukan body shaming di kolom komentar. Cyberbullying sangat berbahaya karena jangkauannya luas dan bisa terjadi 24 jam.
Bagaimana Cara Menghadapi Bullying?
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menjadi korban bullying, langkah-langkah berikut dapat diambil:
1. Untuk Korban:
· Yakinlah bahwa ini bukan salah Anda. Tidak ada alasan yang membenarkan seseorang dibully.
· Bicaralah pada orang yang dipercaya: Ceritakan pada orang tua, guru, konselor sekolah, atau teman dewasa lainnya. Jangan menyimpan sendiri.
· Abai dan Jauhilah (jika memungkinkan): Pelaku sering mencari reaksi. Dengan tidak memberi respons, mereka mungkin akan bosan.
· Bersikap Tegas: Katakan dengan jelas dan percaya diri, "Berhenti! Aku tidak suka diperlakukan seperti ini."
· Simpan Bukti: Khusus untuk cyberbullying, screenshot pesan, komentar, atau unggahan yang merendahkan sebagai bukti.
· Jaga Diri Sendiri: Lakukan aktivitas yang meningkatkan percaya diri dan kesehatan mental, seperti hobi atau olahraga.
2. Untuk Orang Tua/Guru:
· Ciptakan Komunikasi Terbuka: Jadilah figur yang mudah didekati, sehingga anak mau bercerita.
· Amati Perubahan Perilaku: Waspa jika anak menjadi pendiam, murung, kehilangan nafsu makan, atau tiba-tiba enggan berangkat sekolah.
· Dengarkan tanpa Menghakimi: Saat anak bercerita, dengarkan sepenuhnya sebelum mengambil tindakan.
· Segera Ambil Tindakan: Hubungi pihak sekolah untuk menanganinya secara serius dan kolaboratif.
Peran Masyarakat dan Pemerintah dalam Mencegah Bullying
Pencegahan bullying memerlukan usaha kolektif, tidak bisa hanya dibebankan pada korban atau sekolah.
1. Peran Masyarakat (Sekolah, Keluarga, Komunitas):
· Sekolah: Menerapkan program anti-bullying yang jelas, menyelenggarakan workshop untuk guru dan siswa, menegakkan sanksi tegas bagi pelaku, serta menyediakan layanan konseling yang mudah diakses.
· Keluarga: Menanamkan nilai empati, rasa hormat, dan toleransi sejak dini. Pengasuhan yang penuh kasih sayang dan komunikasi efektif adalah fondasi utama.
· Komunitas: Membuat kelompok dukungan bagi orang tua dan korban bullying, serta menggalakkan kampanye anti-bullying melalui karang taruna atau kegiatan masyarakat.
2. Peran Pemerintah:
· Memperkuat Regulasi: Mensosialisasikan dan menegakkan peraturan yang melindungi anak dari kekerasan, termasuk cyberbullying, seperti UU ITE dan UU Perlindungan Anak dengan lebih efektif.
· Kampanye Nasional: Meluncurkan kampanye media massa yang masif untuk meningkatkan kesadaran publik tentang bahaya bullying.
· Pelatihan untuk Tenaga Pendidik: Bekerja sama dengan lembaga psikologi untuk memberikan pelatihan khusus bagi guru dan konselor sekolah dalam mendeteksi dan menangani kasus bullying.
· Menyediakan Saluran Pengaduan: Membuat saluran pengaduan yang mudah, aman, dan terjangkau bagi korban, misalnya melalui hotline atau aplikasi.
Kasus Zara Qairina dan siswa Pekanbaru harus menjadi alarm pengingat bagi kita semua. Setiap anak berhak merasa aman untuk belajar, bertumbuh, dan bermimpi. Mari jadikan keprihatinan ini sebagai momentum untuk bergerak bersama. Hentikan budaya diam. Laporkan setiap aksi bullying. Dan yang terpenting, bangunlah lingkungan yang penuh empati, dimulai dari keluarga dan sekolah kita sendiri. Karena melindungi mereka yang rentan adalah tanda masyarakat yang beradab.
---
The largest digital maze collection for children! With over 5000 maze designs ranging from beginner to expert, it provides endless fun that develops important skills like problem solving, recognition and fine motor skills. As a digital product, it keeps kids quietly engaged for hours on end during travel or rainy days. Download once for a huge selection that fuel's children's creativity with screen time that stimulates and entertains. Whether you're looking to survive a long car ride or want a go-to activity for a sick day, 5000 Mazes for Kids is a must for any child.
Give the most beautiful gift to your little angel. Get the product now๐๐๐
https://www.digistore24.com/redir/564786/TAUPIKHIDAYAT/
Kuis Bahasa Indonesia Kelas 5 Ayo uji kemampuanmu berdasarkan kisi-kisi Kurikulum! Selesai & Cek Sk...